Tampilkan postingan dengan label Internasional. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Internasional. Tampilkan semua postingan

Hou Zhihui dari Tim Angkat Besi Hunan Zoomlion Pecahkan Rekor, Raih Medali Emas di Olimpiade Paris

Minggu, Agustus 11, 2024

PARIS, KepoinAja79.Com – Hou Zhihui, mewakili tim nasional Tiongkok dan Tim Angkat Besi Hunan Zoomlion, sukses meraih kemenangan dalam cabang olahraga angkat besi wanita kategori 49 kg di Olimpiade Paris.

Meski sempat ketinggalan ketika melakukan gerakan snatch, serta harus bekerja keras dalam gerakan clean and jerk, Hou berhasil mengatasi tantangan dan merebut medali emas sehingga mempertahankan prestasinya di Olimpiade.

Di kompetisi tersebut, Hou Zhihui mengangkat beban 89 kg dalam gerakan snatch, serta beban 117 kg dalam gerakan clean and jerk. Secara total, Hou mengangkat beban 206 kg untuk mempertahankan prestasi medali emas.

Gerakan clean and jerk Hou tak hanya membuatnya tampil sebagai juara, namun juga memecahkan rekor Olimpiade yang sebelumnya dimiliki Hou.

Setelah kompetisi usai, Hou mengatakan, pertandingan tersebut merupakan momen yang paling sengit dalam kariernya, mencakup dua pengalaman berbeda dalam Olimpiade--berjalan dengan baik saat Olimpiade terakhir, dan kali ini terasa sangat sengit.

“Dalam benak saya, saya harus mampu mengangkat beban tersebut. Setelah berhasil, saya merasa sangat lega,” ujar Hou mengenang sesi kompetisi yang sangat menentukan kariernya.

Hou Zhihui (27), berasal dari Hunan, Tiongkok. Dia bergabung dengan Tim Angkat Besi Hunan Zoomlion pada November 2009 dan sukses memenangkan berbagai kompetisi nasional dan internasional, seperti Kejuaraan Dunia 2019, Kejuaraan Asia 2021, Olimpiade Tokyo dalam kategori wanita 49 kg.

Pada 24 Juli 2021, Hou Zhihui meraih medali emas dalam cabang angkat besi wanita kategori 49 kg di Olimpiade Tokyo. Saat itu, dia berhasil mengangkat beban 94 kg ketika melakukan gerakan snatch, dan 116 kg dalam gerakan clean and jerk.

Total beban yang diangkat Hou mencapai 210 kg. Prestasi ini bahkan memecahkan rekor Olimpiade pada ketiga kategori, serta menjadi medali emas pertama yang direbut tim angkat besi Tiongkok di Tokyo.

Zoomlion telah menjadi mitra strategis jangka panjang yang mengembangkan olahraga di Hunan selama lebih dari 21 tahun. Dengan mendukung olahraga di Hunan, Zoomlion menjalankan tanggung jawab sosial dan komunitas.

Sebagai sponsor, Zoomlion ikut meningkatkan infrastruktur olahraga dan kesejahteraan atlet. Dengan demikian, para atlet bisa berfokus latihan tanpa mengkhawatirkan kondisi keuangan.

Tim Angkat Berat Hunan yang disponsori Zoomlion telah sukses besar dengan meraih tujuh medali emas di Olimpiade.

Setelah kesuksesan Hou Zhihui, Dinas Olahraga Provinsi Hunan mengirimkan surat ucapan selamat kepada Zoomlion, serta mengapresiasi dukungan Zoomlion untuk perkembangan olahraga di Hunan.

Dalam persiapan menjelang Olimpiade Paris 2024, Zoomlion terus berkomitmen menyediakan kebutuhan dan inspirasi bagi para atlet, serta membina motivasi sehingga mereka sukses di Olimpiade.


Sumber: PRNewswire

Ren 'ai Jiao: Teardrop of the Nansha Islands, Film Dokumenter Pertama tentang Survei Ekologi Ren 'ai Jiao

Kamis, Juli 11, 2024

BEIJING, KepoinAja79.Com – Pada 8 Juli lalu, China Media Group Voice of the South China Sea meluncurkan film dokumenter tentang survei ekologi Ren 'ai Jiao yang berjudul "Ren'ai Jiao: Teardrop of the Nansha Islands".

Pada April 2024, tim survei ekologi kelautan yang terdiri atas para ilmuwan Tiongkok menginvestigasi Ren 'ai Jiao, Kepulauan Nansha, Tiongkok, selama dua bulan. Pada 8 Juli lalu, berdasarkan survei tersebut, South China Sea Ecology Center dan South China Sea Development Research Institute yang berada dalam naungan Kementerian Sumber Daya Alam Tiongkok menerbitkan sebuah laporan tentang kerusakan ekosistem terumbu karang Ren 'ai Jiao. Menurut laporan ini, kapal karam yang kondisinya membusuk dan aktivitas manusia lain telah merusak ekosistem terumbu karang Ren 'ai Jiao secara berkepanjangan.

Film dokumenter "Ren'ai Jiao: Teardrop of the Nansha Islands" menampilkan banyak sesi wawancara dengan ilmuwan dan anggota tim yang mengumpulkan sejumlah foto dari metode pengindraan jarak jauh dan investasi langsung di lokasi. Kondisi kapal karam yang telah membusuk dan merusak ekosistem terumbu karang Ren 'ai Jiao berhasil direstorasi dalam format foto HD dan animasi 3D. Lewat restorasi citra tersebut, tim survei menganalisis penyebab utama kerusakan ekosistem terumbu karang Ren 'ai Jiao.

Audiens juga dapat mempelajari bahwa struktur populasi invertebrata bentos (macrobenthic invertebrate) di area terumbu karang ini tidak seimbang. Bahkan, air laut di sekitar area terumbu karang Ren 'ai Jiao memiliki kadar logam berat, minyak bumi, dan fosfat aktif yang jauh lebih tinggi dari catatan historis.


Sumber: PRNewswire

Tiongkok dan Kazakhstan Jalin Hubungan Persahabatan, Bertekad Melanjutkan Kerja Sama

Minggu, Juli 07, 2024
Presiden Tiongkok Xi Jinping tiba di Astana, Kazakhstan, 2 Juli 2024. 

BEIJING, KepoinAja79.Com – Tiongkok dan Kazakhstan selalu saling mendukung dan menjadi mitra pada masa-masa yang penuh tantangan. Hal ini disampaikan Presiden Tiongkok, Xi Jinping dalam sebuah artikel yang ditulisnya pada surat kabar Kazakhstanskaya Pravda dan Kantor Berita Kazinform International, Selasa lalu.

Dalam kunjungan kelimanya ke Kazakhstan, Xi tak hanya disambut oleh Presiden Kazakhstan, Kassym-Jomart Tokayev di bandara, namun juga berjalan di atas karpet berwarna biru—warna bendera Kazakhstan.

Menurut warga Kazakhstan, hal tersebut melambangkan persahabatan antara negaranya dan Tiongkok—sejumlah pelajar Kazakhstan juga membawakan lagu Tiongkok berjudul "Ode to the Motherland".

Kunjungan ini bahkan merupakan kunjungan kedua Xi dalam kurun waktu kurang dari dua tahun. Sebelumnya, Xi menghelat kunjungan kenegaraan ke Kazakhstan pada September 2022. Xi dan Tokayev juga sempat bertemu di Beijing pada Oktober 2023.

Persahabatan antara Tiongkok dan Kazakhstan berawal dari rute perdagangan yang telah berumur seribu tahun, Jalur Sutra. Hubungan ini lalu semakin erat setelah kerja sama bilateral terjalin selama 32 tahun, dan berlanjut ke jenjang yang lebih tinggi lewat kemitraan komprehensif dan strategis yang bersifat permanen. Hal tersebut disampaikan Xi ketika bertemu dengan Tokayev, Rabu lalu.

Sejak Tiongkok dan Kazakhstan menjalin hubungan diplomatik pada 1992, kedua negara ini terus mempererat hubungan tersebut. Awalnya, kedua negara sepakat membentuk kemitraan strategis pada 2005, kemudian beralih menjadi kemitraan strategis dan komprehensif pada 2011, dan berkembang menjadi kemitraan strategis dan komprehensif yang bersifat permanen pada 2019.

Sikap saling percaya dan hubungan politik yang kian erat antara Tiongkok dan Kazakhstan juga didukung perkembangan luar biasa dalam kerja sama perdagangan dan ekonomi pada tiga dekade terakhir.

Tiongkok merupakan mitra dagang terbesar bagi Kazakhstan pada 2023, bahkan nilai perdagangan luar negeri antara kedua negara meningkat 32 persen secara tahunan hingga mencapai $41 miliar. Komoditas ekspor utama dari Kazakhstan ke Tiongkok meliputi minyak mentah, baja, dan produk pertanian. Sebaliknya, Tiongkok memasok produk permesinan, elektronik, dan barang konsumsi untuk Kazakhstan, menurut data pemerintah Kazakhstan.

Menurut Duta Besar Kazakhstan untuk Tiongkok, Shakhrat Nuryshev, Belt and Road Initiative (BRI) menjadi faktor yang mendorong perkembangan kerja sama perdagangan dan investasi antara kedua negara. Hal ini dijelaskan Nuryshev dalam sebuah wawancara dengan People's Daily.

Berawal dari China-Kazakhstan (Lianyungang) Logistics Cooperation Base, proyek pertama yang diresmikan dalam kerangka BRI pada 2014, hingga Western China-Western Europe Highway, kedua negara semakin gencar meningkatkan konektivitas dengan membangun moda transportasi darat dan kereta api.

Di sisi lain, proyek-proyek yang baru saja dituntaskan dan diimplementasikan, seperti PLTB Zhanatas dan PLTA Turgusun, membuktikan tekad kedua negara ini untuk mengembangkan perekonomian yang rendah karbon lewat proyek energi terbarukan.

Tiongkok dan Kazakhstan akan terus mempererat kerja sama di bidang-bidang umum, seperti perdagangan, investasi, interkonektivitas dan energi, seperti disampaikan Xi dalam sebuah acara jumpa pers bersama Tokayev, Rabu lalu.

Dengan mencatat bahwa Tiongkok dan Kazakhstan telah menetapkan target bersama untuk meningkatkan perdagangan luar negeri timbal-balik hingga dua kali lipat pada jadwal yang lebih dini, Xi juga menjelaskan, kedua negara juga bekerja sama mengembangkan bidang kerja sama baru seperti mineral penting, inovasi sains dan teknologi, kedirgantaraan, ekonomi digital, dan sektor-sektor lain.

Dalam beberapa tahun terakhir, Tiongkok dan Kazakhstan juga menggencarkan aktivitas pertukaran budaya dan antar warga. Misalnya, program bilateral dalam bidang kerja sama kebudayaan, termasuk Luban Workshop dan sebuah pusat obat-obatan tradisional Tiongkok, telah berjalan. Pada Maret lalu, Tahun Pariwisata Kazakhstan pun telah resmi diluncurkan di Tiongkok.

Rabu lalu, Xi dan Tokayev meresmikan cabang Beijing Language and Culture University di Astana International University.

Agar aktivitas pertukaran antar warga semakin meningkat, kepada para reporter, Xi menjelaskan, Tiongkok telah membuka Luban Workshop kedua di negara Asia Tengah dan meluncurkan Tahun Pariwisata Tiongkok di Kazakhstan pada 2025.

Selain meningkatkan hubungan bilateral, Xi juga mengatakan, Tiongkok mendukung Kazakhstan bergabung dalam mekanisme kerja sama BRICS, serta berperan sebagai "middle power" di panggung internasional dan ikut berkontribusi terhadap tata kelola dunia.

Menurut Xi, Tiongkok dan Kazakhstan telah bertekad untuk melanjutkan kerja sama dalam hubungan internasional, serta mempererat koordinasi dan kerja sama dalam kerangka PBB, Shanghai Cooperation Organization (SCO), dan mekanisme Tiongkok-Asia Tengah, serta kerangka kerja sama multilateral lain.

Xi menilai, KTT Astana pada Kamis lalu akan sukses besar dan mengusung SCO menuju babak perkembangan baru.


Sumber: PRNewswire

Deyang, Kota yang Penuh Pesona Hadir di Hong Kong

Selasa, Juli 02, 2024

HONG KONG, KepoinAja79.Com – Pada 29 Juni lalu, kegiatan "'See the Spectacular and Kaleidoscopic China'—Victoria Park Celebrate the Return of Hong Kong" mulai berlangsung di Victoria Park, Hong Kong. Lewat kegiatan ini, Kota Deyang menarik perhatian pengunjung dengan menampilkan pesona uniknya.

Di area pameran, pengunjung mempelajari proses riset arkeologi lewat kabin interaktif "Sanxingdui VR". Pengunjung juga membeli produk budaya dan kreatif Sanxingdui, mengeksplorasi aset budaya tak benda, serta memadati berbagai kios makanan khas Deyang. Seluruh pengunjung benar-benar terpukau dengan pemandangan indah kota Deyang dan kebudayaan Sanxingdui yang menyimpan misteri.

Sanxingdui menjadi situs arkeologi terpopuler dalam pameran Kota Deyang. Di kabin interaktif Sanxingdui VR, pengunjung seakan-akan "menelusuri" situs arkeologi Sanxingdui, bahkan mencoba teknologi arkeologi baru yang digunakan di lokasi tersebut.

Pengunjung dapat memindai kode QR Museum Sanxingdui dan menyaksikan patung perunggu setinggi lebih dari dua meter. Topeng perunggu ini memiliki mata yang menonjol dan kuping besar. Kandungan emas pada topeng ini mencapai 85 persen. Maka, pengunjung seperti kembali pada masa lampau, sebab kehidupan warga kuno Shu tersajikan di depan mata pengunjung.

Selain itu, lebih dari 40 produk budaya dan kreatif dari Museum Sanxingdui juga tampil di pameran tersebut: blind box "Chuan Shu Xiaodui", perangkat minum teh "Long Hu Zun", boneka burung perunggu, patung pria perunggu. Semuanya digemari para pengunjung.

Lukisan Imlek khas Mianzhu, kipas bundar khas Deyang Chaozhou, daging berbahan kacang kedelai Luojiang, delapan kue lezat, century egg Changlin. Produk khas lokal, merek-merek lama, kriya yang menjadi aset budaya tak benda dan kuliner unik benar-benar menarik perhatian pengunjung.

Pameran ini juga menampilkan lokasi-lokasi kebudayaan lain di Deyang, seperti China Dried Noodle Village, desa lukis China Mianzhu New Year, Sanxingdui, dan Long Men Zhi Dian International Tourism Resort.


Sumber: PRNewswire

Para Pemenang Huawei ICT Competition 2023-2024 Global Final telah Diumumkan

Jumat, Mei 31, 2024
Closing and awards ceremony. 

SHENZHEN, KepoinAja79.Com – Pada 26 Mei lalu, acara penutupan dan penyerahan penghargaan Huawei ICT Competition 2023–2024 Global Final berlangsung di Shenzhen.

Kompetisi tahun ini diikuti lebih dari 170 ribu mahasiswa dari sekitar 2.000 universitas dan sekolah tinggi yang tersebar di lebih dari 80 negara dan wilayah.

Maka, edisi tahun ini menjadi kompetisi luring (offline) terbesar sejak ajang tersebut pertama kali digelar. Lebih dari 160 tim, dari total 470 tim di 49 negara dan wilayah, menjadi pemenang kompetisi tingkat nasional dan regional sehingga lolos ke babak final tingkat dunia yang berlangsung di Shenzhen pada 23-26 Mei.

Setelah bersaing sengit, 19 tim dari sembilan negara (Aljazair, Tiongkok, Nigeria, Pakistan, Polandia, Filipina, Tanzania, Türkiye, dan Uganda) memenangkan Hadiah Utama dalam sesi "Practice and Innovation Competitions". Tim asal Pakistan meraih "The Best Social Media Popularity Award".

Sementara, dua tim dari Tiongkok dan Maroko memenangkan "The Green Development Award". Di sisi lain, "The Women in Tech Award" diperoleh empat tim asal Kenya, Malaysia, Maroko, dan Uganda. Dan, "TECH4ALL Digital Inclusion Award" diraih dua tim asal Tiongkok dan Filipina.

Zhou Hong, President, Institute of Strategic Research, Huawei, berkata: "Agar setiap orang benar-benar memperoleh manfaat digitalisasi, terutama ketika teknologi digital membuat perkembangan radikal, Huawei menilai bahwa teknologi digital harus dapat diakses semua orang."

Stefania Giannini, Assistant Director-General for Education, UNESCO, lewat sebuah video berkata: "UNESCO memperjuangkan hak-hak dasar setiap siswa dan guru saat menggunakan teknologi digital dan AI. UNESCO juga mempromosikan masa depan digital yang inklusif, setara, terbuka, dan aman bagi semua orang. Kami mengapresiasi sebesar-besarnya dukungan mitra-mitra UNESCO seperti Huawei."

Ritchie Peng, President, ICT Strategy and Business Development Department,  Huawei, berkata: "TIK adalah unsur penting dalam dunia pintar. Lewat Huawei ICT Competition, kami menyediakan platform global agar mahasiswa dapat saling berkompetisi dan bertukar gagasan."

Pada hari yang sama, Huawei juga menggelar ICT Accelerating Education Transformation Summit. Di acara ini, Huawei menganugerahi 24 instruktur dengan gelar "Huawei ICT Academy Global Most Valuable Instructor."

Penghargaan tersebut, pertama kali dibagikan Huawei pada tahun ini, mengapresiasi kontribusi instruktur terhadap pengembangan SDM. Huawei juga menjadikan instruktur sebagai panutan yang membina bakat-bakat sebagai sosok yang semakin berkembang. Lewat kontribusinya, instruktur ini ikut meningkatkan pembangunan berkelanjutan dalam ekosistem SDM TIK.

Huawei ICT Competition adalah kompetisi tahunan Huawei yang diikuti universitas global dan mahasiswa. Lewat kompetisi ini, Huawei menawarkan platform internasional agar mahasiswa dapat bersaing secara sehat dan bertukar gagasan.

Sejak pertama kali digelar pada 2015, kompetisi ini membantu mahasiswa meningkatkan keahlian TIK dan praktis sekaligus mengasah kemampuan berinovasi dengan memanfaatkan teknologi dan platform baru. Target akhirnya, memajukan perkembangan teknologi dan memfasilitasi inklusi digital di seluruh dunia.


Sumber: PRNewswire

Pawai yang Penuh Warna Rayakan Kemajemukan Etnis

Jumat, Mei 31, 2024

Ajang di Guizhou memperlihatkan kebudayaan etnis dan daya tarik provinsi ini.

GUIYANG, KepoinAja79.Com – Dengan irama lagu yang riang, serta mengenakan busana tradisional, Chen Chuanqian, dan berbagai peserta kegiatan lain dari kelompok etnis yang berbeda-beda, menyanyi dan menari di Guiyang, Pusat Pemerintahan Provinsi Guizhou, Tiongkok Barat Daya.

Pada 18 Mei pukul 9:30 pagi, ribuan orang dari beragam kelompok etnis di seluruh Guizhou berkumpul dan berpawai di Guiyang. Mengenakan busana yang beraneka ragam, mereka berkumpul di sebuah lapangan, memainkan alat musik tradisional yang disebut lusheng (sejenis seruling dari bahan pelepah), serta memukul gong dan gendang sekaligus menyanyi dan menari.

Jalur pawai terbentang lebih dari dua kilometer di pusat kota, serta menjadi "panggung besar yang bergerak" untuk memamerkan kemajemukan etnis.

Hu Xiaohua (56), warga yang berada di depan kerumunan penonton, menikmati pertunjukan tersebut, dan berkata, "Saya sangat terkesan dengan acara akbar yang berlangsung di pusat kota ini."

Menurut pihak pengarah acara, Tang Huang, mengangkat tema seputar persatuan etnis dan perayaan kolektif, pawai ini tidak hanya memperlihatkan kemajemukan etnis di Guizhou, namun juga memfasilitasi berbagai orang yang ingin menyaksikan sisi lain Guizhou yang terbuka, percaya diri, dan menarik.

Selain pawai, Guiyang menarik minat wisatawan muda dengan menggelar sejumlah aktivitas lain, seperti tur kota, sebuah cara unik untuk mengeksplorasi budaya dan gaya hidup perkotaan, pasar-pasar kuno, dan pameran trendi.

Dengan sumber daya pariwisata yang berlimpah, Guizhou menawarkan pemandangan alam dan kekayaan etnis. Provinsi ini memiliki lokasi-lokasi ternama di dunia, seperti Air Terjun Huangguoshu di Anshun dan Xiaoqikong (tujuh gapura kecil) di Libo, serta berbagai bentuk aset budaya tak benda milik kelompok-kelompok etnis.

Didukung ketinggian 1.100 meter di atas permukaan laut, Guizhou memiliki suhu yang nyaman pada musim panas, rata-rata 22,3C. Lebih dari 55 persen luas lahan provinsi ini juga diliputi hutan sehingga Guizhou menjadi salah satu destinasi musim panas terbaik di Tiongkok.

Pawai akbar yang berlangsung di Guiyang merupakan rangkaian perayaan Hari Pariwisata Tiongkok yang jatuh pada hari Minggu, serta digelar oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Tiongkok.

Perayaan tersebut berlangsung di enam kota— Guiyang, Chaozhou, Provinsi Guangdong; Shenyang, Provinsi Liaoning; Shijiazhuang, provinsi Hebei; Ningbo, provinsi Zhejiang; serta Ordos di Wilayah Otonom Inner Mongolia.


Sumber: PRNewswire

Targetkan Modernisasi Bangsa, Tiongkok Gencar Perluas Reformasi di Seluruh Aspek

Jumat, Mei 31, 2024
Pemandangan Pelabuhan Rizhao di Rizhao, Provinsi Shandong, Tiongkok Timur, 23 April 2024. 

BEIJING, KepoinAja79.Com – Dibangun setelah Tiongkok menerapkan reformasi dan kebijakan pintu terbuka, Pelabuhan Rizhao di Provinsi Shandong, Tiongkok Timur, kini menjadi pusat aktivitas pemindahan muatan di tengah laut (transshipment) untuk komoditas energi dan bahan baku dalam jumlah banyak.

Lewat inovasi teknologi, pelabuhan ini telah berkembang menjadi pelabuhan modern, serta memfasilitasi New Eurasian Land Bridge, serta pusat penting dalam Belt and Road Initiative.

Pelabuhan Rizhao, bersama Pelabuhan Qingdao, Yantai, dan Bohai Bay, mendirikan Shandong Port Group Co., Ltd. lima tahun lalu. Pada tahun lalu, volume kargo total yang diproses empat pelabuhan tersebut menembus 1,7 miliar ton, menempati peringkat pertama dunia.

Sebagai salah satu rangkaian kunjungan kerja di Provinsi Shandong pada Rabu-Jumat lalu, Xi Jinping, Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok (CPC), Xi mendatangi pelabuhan tersebut. Xi mengapresiasi pencapaian Pelabuhan Rizhao dan mendorong pemerintah provinsi agar membangun platform tingkat tinggi untuk aktivitas pertukaran serta kerja sama internasional.

“Reformasi adalah motor penggerak pembangunan,” papar Xi, Kamis lalu, ketika memimpin simposium di pusat pemerintahan Shandong, Jinan, yang diikuti perwakilan sektor bisnis dan pendidikan.

Agar reformasi semakin meluas pada seluruh aspek, semua pihak harus mengutamakan target-target umum, yakni meningkatkan dan mengembangkan sistem sosialis dengan karakteristik Tiongkok, serta memodernisasi sistem tata kelola dan kapasitas pemerintah Tiongkok, seperti ditekankan Xi.

Memperluas Reformasi yang Mengutamakan Modernisasi Tiongkok

Kunjungan kerja ke Shandong merupakan aktivitas kerja pertama Xi sejak Biro Politik Komite Sentral CPC menggelar rapat pada 30 April lalu. Di rapat ini, sidang pleno ketiga Komite Sentral CPC ke-20 telah dijadwalkan di Beijing pada Juli mendatang. Sidang ini akan membahas sejumlah isu seputar langkah-langkah untuk memperluas reformasi dan meningkatkan modernisasi Tiongkok.

Dalam beberapa tahun terakhir, reformasi sistem ekonomi Tiongkok berjalan dengan gencar. Bahkan, reformasi sistem politik dan kebudayaan terus berkembang dan mengalami inovasi.

Di sisi lain, reformasi sistem peradaban lingkungan hidup pun telah dipercepat, sedangkan, reformasi pertahanan nasional dan militer berhasil membuat pencapaian bersejarah.

Sejalan dengan reformasi yang terus digencarkan, pembangunan sistem dan kemampuan tata kelola pemerintahan nasional semakin mengemuka. Tiongkok telah menggelar sekitar 40 rapat Central Leading Group for Comprehensively Deepening Reform dan 30 rapat Central Commission for Comprehensively Deepening Reform yang meningkatkan desain reformasi pada level teratas.

Mulai dari implementasi Undang-Undang Investasi Asing dan membangun kawasan uji coba perdagangan bebas hingga menggelar ajang pameran berskala besar, serta mempercepat pembangunan Pelabuhan Perdagangan Bebas Hainan, Tiongkok bekerja keras memperluas reformasi dan kebijakan pintu terbuka tingkat tinggi. Maka, Tiongkok menghadirkan momentum positif dalam pembangunan dunia dan memberikan manfaat nyata bagi semua orang di dunia.

Di simposium yang berlangsung Kamis lalu, Xi menyampaikan, Tiongkok akan mengambil langkah untuk menyingkirkan hambatan ideologis dan kelembagaan yang merintangi modernisasi, serta kian gencar mengatasi tantangan kelembagaan dan isu struktural yang berlarut-larut.

Reformasi sistem ekonomi harus memenuhi kebutuhan yang realistis, serta mengatasi isu yang paling mendesak, serta mengembangkan inovasi teoretis dan kelembagaan ketika menjawab tantangan praktis, seperti dijelaskan Xi.

Kehidupan yang Lebih Baik Bagi Rakyat

Xi telah menekankan, reformasi harus menitikberatkan hal-hal yang sangat dibutuhkan dan diharapkan rakyat. Tujuannya, menurut Xi, agar keinginan rakyat semakin terpenuhi.

Dengan mengutamakan upaya untuk mengatasi kendala praktis yang paling berdampak pada kehidupan rakyat, Tiongkok terus menerapkan reformasi penting dan membangun sistem yang terkait dengan mata pencaharian rakyat. Lewat upaya ini, hasil reformasi bermanfaat bagi semua rakyat tanpa pandang bulu, serta meningkatkan pembangunan rakyat secara menyeluruh.

Undang-Undang Hukum Perdata, setelah dinantikan selama puluhan tahun, akhirnya direalisasikan, serta disahkan pada 2020 demi menghargai dan melindungi kebebasan, martabat, kepentingan, serta hak individual.

Sejak Kongres Nasional CPC ke-18, Tiongkok telah membangun lebih dari 59 juta unit perumahan rakyat yang terjangkau dan telah direnovasi, serta membantu lebih dari 140 juta rakyat pindah ke rumah baru.

“Aspirasi rakyat Tiongkok untuk menjalani kehidupan yang lebih baik adalah target yang terus diupayakan semua pihak. Reformasi yang terus digencarkan dan peningkatan pembangunan memiliki sebuah target utama, yakni meningkatkan mata pencaharian rakyat,” ujar Xi.

Menekankan pentingnya perencanaan dan implementasi reformasi berdasarkan kepentingan rakyat yang fundamental dalam jangka panjang, Xi mendorong upaya untuk mengidentifikasi bidang-bidang penting dalam reformasi, serta membuat terobosan dengan menjawab isu-isu mendesak dan memenuhi aspirasi rakyat, termasuk seputar lapangan kerja, peningkatan penghasilan, pendidikan, layanan kesehatan, perumahan, layanan pemerintah, layanan pengasuhan anak, layanan lansia, keamanan pribadi, dan keamanan properti.


Sumber: PRNewswire

Hari Museum Sedunia, Zhengzhou Gelar Pameran Interaktif

Kamis, Mei 23, 2024
Wisatawan mengunjungi Museum Situs Dinasti Shang Zhengzhou. 

ZHENGZHOU, KepoinAja79.Com – Kunjungan ke museum telah menjadi tren gaya hidup perkotaan di Kota Zhengzhou, Tiongkok Tengah. Pada 18 Mei lalu, tepatnya pada Hari Museum Sedunia, museum-museum di Zhengzhou, Provinsi Henan, mengadakan sejumlah pameran, seperti pameran peninggalan budaya Luksemburg, pameran tur dunia patung Xu Hongfei, dan pameran fotografi seni tren.

Untuk menarik minat lebih banyak orang muda untuk mengunjungi museum melalui metode digital, teknologi, dan interaktif, museum-museum di Zhengzhou telah mengadakan berbagai kegiatan menarik, seperti "Kopi Bertema Zaman Perunggu", "Pembunuhan Naskah (Script Killing)", berbagi pengalaman restorasi peninggalan budaya, berbagi pengalaman seputar warisan budaya takbenda, dan lainnya.

Zhengzhou adalah salah satu dari delapan ibu kota Tiongkok kuno yang memiliki 112 museum dengan berbagai kategori sehingga dijuluki "Kota Seratus Museum". Kota ini memiliki museum besar yang komprehensif, seperti Museum Henan, Museum Zhengzhou, Museum Sungai Kuning, dan lainnya.

Sejumlah museum sejarah dan budaya, seperti Museum Situs Zhengzhou Shangdu dan Museum Situs Desa Dahe, serta museum dengan karakteristik tema yang khas seperti Museum Sejarah Alam Henan.

Dalam beberapa tahun terakhir, Zhengzhou telah berkomitmen terhadap interaksi yang mendalam antara sejarah dan budaya serta masyarakat awam. Misalnya, Museum Zhengzhou menampilkan tema budaya zaman perunggu dengan meluncurkan kopi bertema perunggu, es krim bernuansa zaman perunggu, dan lainnya.

Museum Situs Ibu Kota Dinasti Shang Zhengzhou juga meluncurkan pertunjukan teater yang imersif dan menarik berjudul "Suatu Ketika di Ibu Kota Dinasti Shang" sehingga pengunjung dapat menjelajahi beragam zaman sejarah lewat permainan interaktif.

Museum Koin Dingzang Zhengzhou mengarahkan pengunjung untuk mempelajari teknik pembuatan koin kuno dan pengunjung pun dapat membuat koinnya sendiri.

Sebagai salah satu tempat kelahiran peradaban Tiongkok yang penting, Zhengzhou memiliki Kebudayaan Peiligang yang berusia 8.000 tahun, dan Kebudayaan Desa Dahe yang berusia 6.000 tahun. Sekitar 5.000 tahun lalu, Kaisar Xuanyuan, leluhur peradaban Tiongkok, lahir dan mendirikan ibu kotanya di  Zhengzhou.

Sekitar 3.600 tahun lalu, Dinasti Shang juga memilih Zhengzhou sebagai ibu kota kekaisaran. Kini, reruntuhan tembok kota kuno tersebut masih dapat ditemui sepanjang tujuh kilometer di pusat kota Zhengzhou.

Saat ini, Zhengzhou memiliki dua cagar budaya dunia, 83 situs yang dilestarikan di tingkat nasional, 147 situs yang dilestarikan di tingkat provinsi, serta hampir 10 ribu relik kebudayaan yang tidak dapat dipindahkan. Semua hal ini menjadi landasan yang kokoh untuk mendukung banyak museum dan pameran.

Museum di Zhengzhou tidak hanya menjadi aset kebudayaan warga lokal, tetapi juga menarik minat pengunjung di dalam dan luar negeri. Lewat kegiatan dan pameran inovatif di situs-situs sejarah dan kebudayaan, Zhengzhou mempersembahkan sebuah kebudayaan urban yang menarik, terbuka, dan inklusif bagi dunia.


Sumber: PRNewswire

Kunjungan Presiden Tiongkok Dinilai Akan Membawa Harapan Baru Bagi Serbia

Jumat, Mei 03, 2024

BELGRADE, KepoinAja79.Com – Presiden Serbia Aleksandar Vucic, Selasa lalu mengatakan, kunjungan kenegaraan Presiden Tiongkok Xi Jinping yang akan datang tidak hanya menjadi acara diplomatik bagi Serbia, namun juga momen penting bagi seluruh warga Serbia. 

Ia juga menilai, kunjungan Xi akan membawa harapan baru bagi pembangunan Serbia.

“Saya sangat menyambut baik kunjungan Presiden Xi,” ucapnya.

Vucic menyampaikan hal tersebut ketika bertemu dengan President, Kantor Berita Xinhua Fu Hua di Belgrade.

Mencatat bahwa Tiongkok adalah "sahabat erat" Serbia, serta kerja sama antara kedua negara berlangsung dengan sangat baik dan terbuka, Vucic mengatakan, Serbia tidak akan pernah melupakan bantuan dari masyarakat Tiongkok.

Menurutnya, Xi akan disambut hangat dan penuh persahabatan oleh masyarakat Serbia ketika berkunjung kelak.

Presiden Serbia ini juga memuji kontribusi produsen baja HBIS Serbia di Smederevo terhadap pembangunan ekonomi Serbia, bantuan Tiongkok untuk Serbia dalam bidang obat-obatan dan kesehatan pada masa pandemi Covid-19, serta dukungan Tiongkok untuk Serbia dalam ajang multilateral.

Serbia sangat mendukung posisi Tiongkok dalam melindungi kepentingan nasional dan isu-isu utama, seperti ditekankan Vucic.

Mengenai isu Taiwan, kata Vucic, Serbia sangat mendukung prinsip satu-Tiongkok, serta mendukung Tiongkok menjaga kedaulatan dan integritas kewilayahan.

Mengomentari kerja sama media, Vucic sangat menghargai kemitraan antara Kantor Berita Xinhua dan Kantor Berita Tanjug di Serbia, serta media-media lain.

Menurutnya, berkat kerja sama tersebut, media di Serbia dapat belajar dari pengalaman media-media asal Tiongkok.

Kerja sama ini juga membantu masyarakat Serbia mempelajari Tiongkok secara lebih baik sehingga mempromosikan sikap saling memahami dan berbagi pengalaman antara kedua negara.

Menurut Fu, dengan arahan strategis Presiden Xi dan Presiden Vucic, hubungan Tiongkok-Serbia telah berkembang pesat terlepas dari perubahan situasi internasional. Dengan demikian, hal ini menjadi contoh yang baik dari persahabatan Tiongkok dan negara-negara Eropa.

Dia juga berharap, pertemuan antara kedua kepala negara tersebut dapat merumuskan rencana baru seputar kerja sama Tiongkok-Serbia, serta kemitraan yang semakin meningkatkan "persahabatan erat" antara kedua negara pada era baru.

Lebih lagi, Fu berkata, Xinhua siap bekerja sama dengan media-media di Serbia untuk memperluas aktivitas pertukaran dan kerja sama, menyampaikan kisah persahabatan Tiongkok-Serbia, serta mengangkat prospek cerah dalam hubungan bilateral ini pada era baru melalui artikel berita bermutu tinggi dan multidimensi, serta lembaga kajian.

Xinhua juga akan berperan sebagai duta persahabatan Tiongkok-Serbia, serta menciptakan opini publik yang positif demi memperluas kerja sama bilateral di beragam bidang agar bermanfaat bagi masyarakat di kedua negara, seperti disampaikan Fu. 


Sumber: PRNewswire

Baise, Guangxi, Tiongkok Selatan Rayakan Festival Tradisional "Sanyuesan" Melalui Berbagai Kegiatan Meriah

Kamis, Mei 02, 2024
People perform bamboo pole dance in a celebration of Sanyuesan Festival in Baise City, south China's Guangxi Zhuang Autonomous Region. 

BEIJING, KepoinAja79.Com – Sejumlah kelompok etnis di Wilayah Otonom Guangxi Zhuang, Tiongkok Selatan, termasuk kelompok etnis di Distrik  Youjiang, Kota Baise, merayakan Festival Sanyuesan dengan menyanyikan lagu-lagu rakyat yang ceria, tari tongkat bambu yang atraktif, serta kuliner tradisional yang penuh dengan warna.

Sebagai festival tradisional bagi kelompok etnis Zhuang, Festival Sanyuesan memiliki makna hari ketiga dari bulan ketiga pada penanggalan lunar, dan tahun ini jatuh pada 11 April.

Berbagai kegiatan digelar untuk merayakan festival tersebut. Sebuah kompetisi menyanyikan lagu-lagu pegunungan, misalnya, berlangsung di taman Bandao, Kota Baise, Distrik Youjiang. Di acara ini, berbagai warga lokal mengenakan busana tradisional dan menikmati hiburan bernuansa tradisional.

Distrik Youjiang juga mengadakan pameran kuliner dengan "meja panjang untuk ribuan orang" menyajikan sajian yang menjadi warisan budaya tak benda, seperti nasi ketan lima warna dan Jiaoye Ci (kue ketan yang dibungkus daun pisang).

Pameran produk kebudayaan dan kreatif, serta busana etnis juga digelar di Youjiang, sedangkan acara pernikahan etnis Baise turut ditampilkan. Di sisi lain, produk-produk khas lokal ikut dipamerkan.

Bagi penggemar kuliner, pasar malam di sentra kuliner Wanjingcheng di Youjiang menjadi tempat ideal.

Warung jajanan telah dirancang dan didekorasi secara cermat, menjual nasi ketan lima warna dan sajian khas lain, seperti panggangan, makanan pencuci mulut lokal, dan acara.

Tari-tarian dan pertunjukan lagu, dipadukan dengan busana etnis, mudah ditemui di lokasi tersebut, serta menjadi pengalaman berkesan yang menampilkan adat istiadat dan kebudayaan lokal yang unik.

Lebih lagi, kompetisi lagu orisinal, tarian jalanan, olahraga etnis, pameran kebudayaan tradisional, serta aktivitas interaktif dan ajang promosi pariwisata kebudayaan, promosi produk dan merek pertanian dan kehutanan Baise juga digelar di taman pantai di Youjiang dalam rangka perayaan festival tersebut.


Sumber: PRNewswire

Tiongkok - Jerman Semakin Ingin Mempererat dan Memperbarui Hubungan Bilateral

Jumat, April 19, 2024

BEIJING, KepoinAja79.Com – Survei keyakinan bisnis yang baru saja dirilis German Chamber of Commerce di Tiongkok menunjukkan optimisme atas prospek kerja sama ekonomi dan perdagangan Tiongkok-Jerman.

Dari 566 perusahaan yang berpartisipasi dalam survei tersebut, 91 persen perusahaan berniat melanjutkan kegiatan operasional di Tiongkok, bahkan lebih dari setengah di antaranya berencana meningkatkan investasi di pasar Tiongkok.

Tahun lalu, beberapa perusahaan besar asal Jerman, termasuk Siemens, Mercedes-Benz, BASF, Volkswagen, dan BMW, terus meningkatkan investasi di Tiongkok. Hal ini semakin membuktikan optimisme terhadap pasar Tiongkok.

“Kerja sama antara Tiongkok dan Jerman tidak hanya menguntungkan kedua negara, namun juga dunia secara keseluruhan,” ujar Presiden Tiongkok Xi Jinping, Selasa lalu, ketika bertemu dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz yang menjalani kunjungan resmi kenegaraan selama tiga hari di Tiongkok.

Semakin besar gejolak yang terjadi di dunia, kedua negara ini semakin perlu mempererat dan memperbarui hubungan bilateral, seperti dijelaskan Xi.

Dia juga mendorong langkah bersama dalam kerja sama dan pembangunan demi meningkatkan hubungan bilateral.

Kerja sama Tiongkok-Jerman bukanlah "risiko", melainkan peluang

Scholz mengunjungi usaha patungan Tiongkok-Jerman Bosch Hydrogen Powertrain Systems (Chongqing) Co., Ltd. dan meninjau perakitan modul sel bahan bakar hidrogen.

Dia juga mendatangi pusat inovasi Asia Pasifik milik perusahaan Jerman Covestro ketika berada di Chongqing dan Shanghai, Tiongkok.

“Saya memiliki kesan positif atas kerja sama yang terjalin erat dan baik antara pelaku usaha asal Jerman dan Tiongkok,” kata Scholz kepada Xi.

Kerja sama ekonomi dan perdagangan selalu berperan penting dalam hubungan Tiongkok-Jerman. Jerman pun semakin ingin memperluas kerja sama dengan Tiongkok dalam bidang inovasi, khususnya kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV).

Lewat sejumlah upaya, Tiongkok telah menjadi sentra inovasi NEV sehingga menarik minat produsen mobil asal Jerman untuk meningkatkan investasi di Tiongkok.

Sebuah usaha patungan yang dibentuk Mercedes-Benz Group China Ltd. dan BMW Brilliance Automotive Ltd. telah didaftarkan di Beijing.

Pada 11 April lalu, Volkswagen Group China juga mengumumkan rencana investasi senilai EUR 2,5 miliar (sekitar $2,68 miliar) untuk ekspansi pusat inovasi di Hefei, Provinsi Anhui, Tiongkok Timur, demi menggerakkan inovasi di Tiongkok.

Maka, kerja sama yang saling menguntungkan antara Tiongkok dan Jerman bukanlah "risiko", melainkan sebuah jaminan untuk stabilitas hubungan bilateral, serta peluang pada masa depan, seperti dijelaskan Xi kepada Scholz.

Mencatat bahwa Tiongkok dan Jerman merupakan dua negara yang mengandalkan industri, serta mendukung perdagangan bebas dan globalisasi ekonomi, Xi memaparkan, kedua negara harus tetap mewaspadai maraknya proteksionisme.

Menurut Xi, kedua negara harus memiliki pendekatan yang objektif dan dialektis terhadap isu kapasitas produksi melalui perspektif pasar dan global, serta mengacu pada hukum ekonomi. Xi juga mendorong kedua negara agar semakin sering berdiskusi seputar kerja sama. 

Perkembangan solid dan berkelanjutan dalam hubungan bilateral

Tahun ini menjadi momen 10 tahun terjalinnya kemitraan strategis dan komprehensif antara kedua negara tersebut.

Konsolidasi dan peningkatan hubungan kedua negara memiliki makna penting yang melampaui konteks bilateral, bahkan berpengaruh besar terhadap benua Eurasia dan seluruh dunia, seperti dipaparkan Xi.

Volume perdagangan bilateral Tiongkok-Jerman tercatat senilai EUR 253,1 miliar pada 2023. Dan, pada periode tersebut, Tiongkok tetap menjadi mitra dagang terbesar bagi Jerman selama delapan tahun berturut-turut.

Juni lalu, kedua negara menggelar sesi konsultasi antarpemerintah Tiongkok-Jerman yang ketujuh. Kedua negara pun sepakat menjalin kerja sama yang semakin luas dalam bidang mitigasi perubahan iklim, inovasi, manufaktur canggih, serta pendidikan kejuruan.

Kedua negara juga mengadakan dialog finansial tingkat tinggi Tiongkok-Jerman yang ketiga di Frankfurt pada Oktober lalu, serta mencapai 25 konsensus kerja sama.

Pada 11 April 2024, China-Germany Dialogue Forum on Financial Cooperation berlangsung di Beijing.

Ajang ini turut memperluas kerja sama finansial demi mendatangkan hasil yang saling menguntungkan.

“Selama kedua negara saling menghormati, mencari konsensus sekaligus mengatasi perbedaan, mempererat aktivitas pertukaran dan sikap saling memahami, serta mengupayakan kerja sama yang saling menguntungkan, hubungan Tiongkok-Jerman akan terus berjalan solid dan menghasilkan perkembangan secara berkelanjutan,” kata Xi.


Sumber: PRNewswire

Konferensi Pers Pertama Bersama Kucing Diadakan di Kolombia

Jumat, April 12, 2024

Saat meluncurkan Casa de Adopción de Amores Imposibles [House of Adoption of Impossible Loves] pertama di Kolombia, sebagai bagian dari kampanye Adopt Your Allergies (Adopsi Alergi Anda), Sanofi Consumer HealthCare mengadakan konferensi pers pertama bersama kucing di Kolombia.

Para jurnalis dan pembuat konten mendapat kesempatan bertemu kucing-kucing tersebut dan mempelajari inisiatif tersebut untuk meningkatkan jumlah adopsi kucing di negara Amerika Latin ini.

BOGOTÁ, KepoinAja79.Com – Sesuai tujuannya untuk mendukung adopsi yang bertanggung jawab, Sanofi Consumer HealthCare mengadakan konferensi pers pertama bersama pembawa acara berbulu dan paling lembut di dunia: kucing.

Sanofi Consumer HealthCare meluncurkan inisiatif "Adopt Your Allergies" untuk mendorong adopsi kucing steril agar penderita alergi dapat mewujudkan impian memelihara kucing. Para peserta acara bertemu sekitar 30 ekor kucing.

Di ibukota Kolombia, Sanofi Consumer HealthCare dan Adopta No Compres [Adopt, Don't Buy] Foundation meluncurkan "House of Adoption of Impossible Loves" baru. Ruang ini terbuka untuk umum, terutama bagi mereka yang ingin mewujudkan impian mengadopsi kucing.

Mereka memiliki kesempatan bertemu calon anggota keluarganya. Seusai acara, jumlah permintaan adopsi mencapai lebih dari 300.

Kampanye ini berdasarkan konsep kemampuan perawatan diri dan merupakan perpaduan antara komitmen sosial Sanofi Consumer HealthCare dengan dampak positif atas kehidupan manusia dan hewan peliharaan mereka.

Kampanye ini didukung oleh sederetan temuan ilmiah yang penting: manusia alergi terhadap protein Fel d1. Protein ini diproduksi di kelenjar sebasea dan kulit kucing, kemudian tersebar ke sel kulit mati dan bulunya saat perawatan. Bila kucing disteril, terbukti bahwa produksi alergen ini berkurang hingga 90 persen.


Sumber: PRNewswire

Lynk & Co Rambah Filipina dan Berekspansi di Asia Tenggara

Selasa, April 09, 2024
Lynk & Co 06 Launches in the Philippines. 

MANILA, KepoinAja79.Com – Pada 4 April lalu, merek mobil premium global Lynk & Co menjalani debut di Filipina, serta memperkenalkan sederet produk unggulan termasuk Lynk & Co 01, 05, dan 06, sekaligus menggelar penampilan perdana Lynk & Co 03+ di negara tersebut.

Slogan "Linked and Connected" mencerminkan relevansi dengan basis pelanggan yang sangat dinamis di Filipina, serta merek Lynk & Co sendiri. Lewat langkah ini, Lynk & Co menyadari potensi masif pasar Filipina, serta menyelaraskan momentum strategis yang lebih luas di Asia Tenggara.

Pasar otomotif yang berkembang pesat di Filipina, salah satu negara utama di Asia Pasifik, menjadi inspirasi Lynk & Co. Maka, Lynk & Co berkolaborasi dengan distributor resmi, United Asia Automotive Group, Inc. (UAAGI), sebuah perusahaan yang berpengalaman di industri otomotif Filipina.

Vice President, Lynk & Co Overseas Division, Jinjun Tian menyampaikan optimisme dan tekad Lynk & Co untuk berkembang di Filipina sebagai pasar dinamis yang memiliki potensi tanpa batas.

Dia juga menyiratkan sejumlah rencana untuk memperkenalkan semakin banyak model demi memenuhi ekspektasi konsumen Filipina.

Menurut Managing Director, Lynk & Co Philippines, Froilan Dytianquin, pengemudi modern di Filipina menginginkan kendaraan yang sesuai dengan gaya hidup dinamis: membumi, berjiwa muda, energik, interaktif, serta penuh gaya dan kualitas. Hal tersebut sangat senada dengan arah perkembangan Lynk & Co di Filipina.

Lynk & Co mengumumkan acara peluncurannya di ajang Manila International Auto Show yang berlangsung di World Trade Center, Pasay City. Lynk & Co menghadirkan model-model yang segera dilansir di Filipina, termasuk Lynk & Co 01, Lynk & Co 05, serta Lynk & Co 06. Lebih lagi, Lynk & Co untuk pertama kalinya menampilkan Lynk & Co 03+ dalam ajang pameran otomotif di Filipina.

Lynk & Co 06, menjalani debut internasional perdananya, adalah SUV pada Segmen-B yang memadukan tampilan atraktif dengan performa impresif.

Selain warna bodi yang beraneka ragam, Lynk & Co 06 memiliki sederet fitur menarik sebagai keunggulannya di antara produk kompetitor, termasuk fitur keselamatan berkendara yang lengkap, suspensi depan MacPherson dan suspensi belakang tipe multi-link dengan lateral stabilizer bar, serta 17 sistem bantuan pengemudi berteknologi pintar

Desain stan pameran Lynk & Co, terinspirasi dari suasana wilayah perkotaan pada malam hari, mencerminkan konsep "Mega-city Contrast" dan instalasi interaktif yang memukau.

Lynk & Co benar-benar menyadari kompatibilitas antara karakteristik produk Lynk & Co 06, serta ciri khas pasar Filipina yang dinamis, inovatif, dan inklusif.

Fasilitas showroom Lynk & Co yang pertama di Filipina segera dibuka di Manila, Alabang.

Peresmian showroom ini direncanakan pada pertengahan April. Rencana lain juga telah disusun untuk mendirikan delapan showroom di seluruh Filipina pada tahun ini, serta sistem purnajual yang lengkap dan kompetitif agar pengguna memperoleh dukungan holistis.

Dengan merambah Filipina, Lynk & Co membuktikan adaptabilitas merek dan produknya di pasar. Ke depan, Lynk & Co akan terus memperluas jangkauan di pasar Asia Tenggara, dan secara bertahap merambah wilayah-wilayah lain di seluruh dunia. Targetnya, Lynk & Co menjalankan strategi globalisasi dengan langkah yang terarah.

Tentang Lynk & Co

Dilansir pada 2016, Lynk & Co diciptakan untuk warga perkotaan generasi baru yang memiliki pola pikir terbuka. Lynk & Co tidak hanya tampil sebagai merek mobil baru, namun merek baru di industri mobil.

Terlahir dengan jati diri global, terbuka, dan terkoneksi, Lynk & Co ingin membangun platform terbuka yang menghubungkan manusia, mobil, dan dunia.


Sumber: PRNewswire

Neta Auto Berpartisipasi di Bangkok International Book Fair

Sabtu, April 06, 2024

BANGKOK, KepoinAja79.Com – Pada 28 Maret lalu, NETA Auto berpartisipasi dalam Bangkok International Book Fair 2024 yang berlangsung di Thailand, sebagai salah satu perwakilan perusahaan Tiongkok yang menjalankan strategi "Going-Global".

NETA V-II terpilih sebagai mobil resmi di ajang 3rd Sino-Thai Cultural and Translation Publishing Forum. Bahkan, NETA V-II mendapat banyak sambutan dan respons yang positif.

Menurut Pendiri dan Chairman NETA Auto, Fang Yunzhou, NETA menjadi satu-satunya merek otomotif yang namanya berasal dari sosok mitologi dalam kebudayaan tradisional Tiongkok.

"NETA Spirit" mencerminkan upaya dan eksplorasi berikutnya tentang kebudayaan tradisional Tiongkok pada era baru. Maka, hal tersebut melambangkan kepercayaan diri peradaban Tiongkok, komitmen besar pada prinsip "Tech for All", serta visi untuk memopulerkan Smart EV.

Terinspirasi dari "NETA Spirit", NETA telah memperoleh sambutan dan pengakuan 400 ribu pengguna di seluruh dunia, serta merambah sejumlah pasar seperti Thailand, Malaysia, dan Indonesia.

Rencana ekspansi pasar di luar negeri ini juga semakin luas, meliputi Eropa, Timur Tengah, Amerika Latin, dan Afrika.

Pada 29 Maret lalu, pabrik NETA di Thailand yang berlokasi di Bangkok mulai memproduksi NETA V-II, SUV five-seat yang bertenaga listrik murni, berteknologi pintar, serta memiliki kabin yang lega.

Dalam kunjungan pabrik, NETA Auto meresmikan pesanan pertama dari pelanggan utama sebanyak 100 unit NETA V-II sebagai awal yang baik dalam aktivitas penjualan mobil baru ini di Thailand.

Para tamu juga mengeksplorasi aktivitas produksi di pabrik NETA Auto yang berlokasi di Thailand, mempelajari keunggulan teknologi di pabrik tersebut, serta menyaksikan tekad kuat NETA Auto untuk memperkuat jangkauan di pasar ASEAN dan global.

Thailand adalah tujuan awal dalam ekspansi NETA di pasar luar negeri. Hanya dalam 19 bulan sejak diluncurkan di Thailand, NETA telah memiliki lebih dari 14 ribu pengguna di Thailand, menguasai hampir 20 persen pangsa pasar mobil listrik murni di negara tersebut.

Sejumlah model yang diproduksi NETA, melambangkan prinsip "Tech for All", berhasil mendapat sambutan positif di pasar lokal, serta menempati posisi ketiga dalam peringkat penjualan mobil listrik murni di Thailand, bahkan pesanan produk ini terus berkembang.

Sebagai produsen otomotif yang memperjuangkan mobil listrik pintar yang bermutu tinggi di pasar global, serta perusahaan yang mempromosikan kebudayaan Tiongkok, NETA Auto menjadi lambang dari kecanggihan teknologi, nilai tambah yang tinggi, serta menjadi kekuatan dalam transformasi hijau.

Dalam rangka globalisasi, NETA pun berevolusi dari "China's NETA" menuju "The World's NETA".

Tentang NETA Auto

NETA Auto, merek milik Hozon New Energy Automobile Co., Ltd. (Hozon), adalah inovator terkemuka di industri kendaraan listrik berteknologi pintar.

Dengan fokus bertajuk "Tech for all" dan "Make intelligent EVs for all," NETA Auto mengembangkan kendaraan listrik bermutu tinggi dan teknologi canggih.

Lini produk NETA mencakup model-model populer seperti NETA GT, NETA S, NETA X, NETA AYA (NETA V-II), dan NETA V. NETA Auto bergerak di segmen konsumen umum, serta melansir model-model baru setiap tahun untuk segmen "A0-B".

NETA Auto juga mengembangkan "Shanhai Platform", platform mobil berteknologi pintar dan aman, serta merek HOZI Technology yang memenuhi kebutuhan pengguna dan meningkatkan aksesibilitas teknologi canggih.


Sumber: PRNewswire

NRF 2024: Retail's Big Show Asia Pacific Jadi Salah Satu Ajang Unggulan yang Digelar di Singapura

Kamis, April 04, 2024
Ryf Quail, Managing Director, NRF 2024: Retail’s Big Show Asia Pacific, Comexposium (left), Poh Chi Chuan, Executive Director, Exhibitions and Conferences, Experience Development Group, Singapore Tourism Board (STB) and David Mann, Chief Economist, Asia Pacific, Mastercard (extreme right). 

Edisi Asia Pasifik dari ajang Retail's Big Show asal New York City untuk pertama kalinya akan digelar di Singapura guna mentransformasi pengalaman konsumen pada era ritel baru.

SINGAPURA, BewaraNews.Com – National Retail Federation (NRF) dari Amerika Serikat (AS) dan penyelenggara ajang global Comexposium untuk pertama kalinya menggelar NRF 2024: Retail's Big Show Asia Pacific, salah satu konferensi dan pameran yang paling terkemuka dan dinantikan, di Singapura pada 11-13 Juni 2024 di Sands Expo and Convention Centre.

Retail's Big Show adalah ajang unggulan di industri ritel global yang berlangsung di New York City setiap tahun. Ajang ini tercantum dalam daftar 200 pameran terbesar di Amerika utara, dan daftar 50 pameran dagang dengan perkembangan terpesat di seluruh dunia.

Didukung Singapore Tourism Board (STB), Retail's Big Show edisi Asia Pasifik akan digelar di Singapura untuk pertama kalinya pada tahun ini. Berkat lokasi strategis, serta status Singapura yang telah lama menjadi pusat bisnis regional, NRF memutuskan untuk mengadakan Retail's Big Show yang pertama di Asia Pasifik. Ajang ini akan mempertemukan para pemimpin dan perusahaan di industri ritel untuk berkolaborasi pada level regional.

Mengusung tema "Fast Track Your Success", NRF APAC 2024 menampilkan berbagai program konferensi, pameran, dan tur ke gerai ritel yang luar biasa selama tiga hari pada Juni mendatang.

Rangkaian kegiatan ini juga mengulas teknologi dan inovasi terkini, praktik terbaik, serta perspektif menarik di seluruh industri ritel, seperti kecerdasan buatan (AI) dan machine learning, rantai pasok, mekanisme pencegahan kehilangan produk dan proteksi aset, serta merchandising dan teknologi imersif.

“Asia Pasifik adalah pasar ritel terbesar di dunia, namun masih tergolong wilayah yang belum terlayani dengan baik. Pasar yang dinamis dan beraneka ragam ini tengah memasuki era transformatif, terutama ketika paradigma ritel yang konvensional tidak lagi memadai untuk memenuhi permintaan pelanggan yang cepat berubah,” ujar Ryf Quail, Managing Director, NRF 2024: Retail's Big Show Asia Pacific, Comexposium.

“Era digital membutuhkan konsep ritel yang baru, tepatnya konsep ritel yang menyelaraskan pengalaman pelanggan berformat fisik dan dipersonalisasi, serta memanfaatkan data dan teknologi guna mewujudkan proses omnichannel yang nyaman. Maka, inovasi model ritel bukan lagi merupakan pilihan, namun hal yang harus dilakukan demi merebut perhatian konsumen Asia Pasifik saat ini, serta mengarahkan perkembangan industri menuju pertumbuhan berkelanjutan dan relevansi,” imbuhnya.

Dihuni 60 persen penduduk dunia, Asia Pasifik merupakan pasar masif bagi industri ritel yang telah mengalami perkembangan luar biasa.

Perkembangan ini didorong oleh jumlah penduduk yang besar di Asia Pasifik, maraknya urbanisasi dan kemunculan megalopolis, serta kepiawaian konsumen memakai teknologi canggih untuk mengakses produk dan layanan.

Tren-tren besar ini menuntut konsep ritel baru yang segera merombak pengalaman konsumen di Asia Pasifik, baik pada kanal daring dan gerai fisik.

Enterprise Singapore, instansi pemerintah Singapura yang memperjuangkan perkembangan perusahaan, mendukung Singapore Retailers Association untuk menggelar tur ke gerai ritel bagi peserta pameran, serta menghadirkan pemain teknologi ritel di Singapura untuk berpameran di paviliun pameran nasional.

Assistant Chief Assistant Officer (Lifestyle & Consumer), Enterprise Singapore, Jeannie Lim mengatakan, pihaknya mengapresiasi dan mendukung ajang perdana NRF 2024: Retail's Big Show di Asia Pasifik.

Menurutnya, sebagai pusat gaya hidup dan pariwisata di Asia, Singapura menjadi destinasi ideal bagi berbagai merek global dan lokal yang ingin berekspansi di tingkat regional.

“Lewat ajang ini, kami menyambut baik peluang dan kolaborasi baru antara berbagai merek dan mitra yang ingin menghadirkan inovasi dan mentransformasi produk dan layanan, serta menghadirkan pengalaman menarik dan imersif bagi kalangan pembelanja,” ujarnya. 

Sementara itu, Group CEO, FairPrice Group, Vipul Chawla mengatakan, sebagai peritel terbesar di Singapura, pihaknya ingin mengantisipasi pola belanja dan preferensi pelanggan.

“Teknologi dan data telah membantu kami mempelajari kebutuhan konsumen dengan lebih baik, serta memberikan kenyamanan dan aksesibilitas yang optimal bagi pelanggan,” ujarnya.

“Digitalisasi juga meningkatkan daya saing, efektivitas, dan efisiensi kami, serta mendukung terobosan untuk merombak industri ritel di berbagai titik interaksi pelanggan selama beberapa tahun terakhir,” imbuhnya.

Chief Economist, Asia Pasifik, Mastercard, David Mann mengatakan, setelah arus kunjungan lintas wilayah dari Tiongkok kembali normal hingga menuju level prapandemi, jumlah wisatawan Tiongkok yang semakin meningkat akan menjadi stimulus bagi peritel di sejumlah lokasi, seperti Singapura, Jepang, Thailand, Australia, dan Hong Kong.

“Pada saat bersamaan, pengeluaran konsumen Asia Pasifik pun kian meningkat untuk membeli makanan dan bersantap di restoran, serta membeli tiket konser dan ajang berskala besar. Salah satu contoh, omzet ritel di Melbourne biasanya meningkat di atas 10 persen pada masa penyelenggaraan turnamen tenis Australian Open,” ujarnya.

Ajang selama tiga hari ini akan menghadirkan 300+ ekshibitor dan 5.000+ pemimpin industri ritel di Asia Pasifik dan dunia untuk berbagi perspektif dan praktik terbaik, berjejaring dengan pelaku industri lain, serta menyaksikan teknologi dan inovasi terkini yang mentransformasi pengalaman konsumen pada era ritel baru.

Informasi lebih lanjut tersedia di Annex 1 atau situs https://nrfbigshowapac.nrf.com/.


Sumber: PRNewswire

Peng Liyuan Dorong Paduan Suara Asal Jerman Agar Jembatani Persahabatan Tiongkok-Jerman

Kamis, April 04, 2024
Peng Liyuan, istri Presiden Tiongkok Xi Jinping, berjabat tangan dengan perwakilan siswa dari Paduan Suara Tiongkok di Burg Gymnasium, Beijing, Tiongkok, 28 Maret 2024. 

BEIJING, KepoinAja79.Com – Setelah Tiongkok dan Eropa melanjutkan kerja sama dan dialog pada seluruh level sejak pandemi Covid-19 berakhir, sekelompok pelajar dan guru dari Chinese Choir of Burg Gymnasium, sebuah SMA asal Jerman, merajut kembali pertukaran budaya dengan Tiongkok pada Maret.

Peng Liyuan, Istri Presiden Tiongkok Xi Jinping menyambut hangat kedatangan mereka di Beijing, Kamis lalu.

Setelah mempelajari studi dan pengalaman para pelajar tersebut pada tahun-tahun sebelumnya, Peng memuji kemampuan berbahasa Mandarin mereka yang kini telah meningkat, serta mendorong mereka agar berbagi pengalaman dan perspektif selama berkunjung di Tiongkok kepada keluarga dan sahabat setelah kembali ke negara asal.

Peng juga mendukung mereka supaya menjadi duta persahabatan Tiongkok-Jerman generasi baru.

Dia juga mendorong pelajar agar memakai musik untuk mengeksplorasi pengalaman baru dalam belajar bahasa Mandarin, serta menikmati pesona kebudayaan Tiongkok lewat berbagai lagu.

Interaksi Peng dengan Burg Gymnasium 

Kisah Peng bersama paduan suara dan sekolah Jerman berawal dari 2014, tepatnya ketika dia bergabung dalam kelas belajar bahasa Mandarin di sekolah tersebut saat Xi menjalani kunjungan kenegaraan ke Jerman.

Sekolah ini telah mengadakan kursus bahasa Mandarin sejak 1994. Dalam kunjungan pada 2014 silam, para pelajar bertanya kepada Peng tentang cara meningkatkan pelafalan bahasa Mandarin. Peng pun menyarankan para pelajar agar menyanyikan lagu-lagu Mandarin.

Dua tahun setelahnya, Peng bertemu dengan para guru dan pelajar sekolah tersebut di Beijing. Pada 2021, ketika pandemi melanda dunia, Peng menulis sebuah surat kepada para pelajar dan guru sekolah ini, serta mengundang mereka agar berkunjung ke Tiongkok dalam kegiatan pertukaran dan studi setelah pandemi berakhir.

Peng juga mendorong mereka supaya berkontribusi mempererat persahabatan antarwarga Tiongkok dan Jerman, terutama generasi muda.

Sejak terbentuk pada 2014, paduan suara ini ini telah tampil dalam banyak acara diplomatik penting antara Tiongkok dan Jerman, serta menggelar beberapa pertunjukan dalam bahasa Mandarin.

Dalam pertemuan pada Kamis lalu, Peng mengucapkan selamat atas berbagai pencapaian paduan suara ini pada dekade lalu, khususnya kiprah mereka dalam mempererat persahabatan melalui lagu.

Dia berharap, paduan suara ini terus menjadi jembatan pertukaran budaya antara kedua negara tersebut.

Ikatan kuat antara Tiongkok, Jerman 

Sejak hubungan diplomatik terjalin antara Tiongkok dan Jerman pada 1972, berbagai jenis pertukaran budaya berlangsung antara kedua negara di sejumlah bidang, seperti pendidikan, sains dan teknologi, kebudayaan, media, kepemudaan, serta perempuan.

Kedua negara pun menandatangani Perjanjian Pertukaran Budaya pada 1979. Sejak itu, banyak kegiatan rutin dilakukan dalam bidang kebudayaan, seni, dan pertunjukan komersial.

Misalnya, Chinese Culture Center dibuka di Berlin pada 2008 sebagai jendela pertukaran budaya dan sikap saling memahami. Pada 2012, Tiongkok dan Jerman juga sepakat merumuskan "China-EU High-level People-to-people Exchange and Dialogue Mechanism". Pada Tahun Kebudayaan Tiongkok 2012-2013, kegiatan kebudayaan digelar di lebih dari 40 kota di Jerman.

Lebih lagi, 2013 dan 2014 menjadi Tahun Bahasa Tiongkok-Jerman, sedangkan, 2016 merupakan Tahun Pertukaran Pemuda Tiongkok-Jerman. Pada 2016, mekanisme pertukaran budaya tingkat tinggi resmi terjalin antara Tiongkok dan Jerman.


Sumber: PRNewswire

Sektor Konsumsi yang Berkembang Pesat pada Imlek Menjadi Awal Positif

Kamis, Februari 29, 2024

BEIJING, KepoinAja79.Com – Masyarakat Tiongkok di seluruh negeri merayakan Festival Lampion pada Sabtu lalu. Momen ini bukan hanya perayaan tradisional Tiongkok yang jatuh pada hari ke-15 di bulan pertama dalam kalender lunar, namun juga menandakan akhir Imlek.

Pertunjukan lampion yang memukau, tari barongsai tradisional, dan menjawab teka teki lampion merupakan rangkaian kegiatan yang diikuti masyarakat dalam festival tersebut. Pertunjukan lampion di seluruh negeri juga mendatangkan arus kunjungan wisatawan dalam jumlah besar menjelang akhir Imlek Tahun Naga.

Jumlah pencarian informasi tentang "Festival Lampion" pada portal wisata LY.com meningkat tiga kali lipat, sedangkan, perjalanan jarak pendek antarkota mendominasi aktivitas wisatawan selama festival berlangsung, menurut data dari portal wisata tersebut.

Lebih dari 60 persen wisatawan yang mengunjungi Shanghai Yuyuan Garden Lantern Show diperkirakan berasal dari kota-kota lain, menurut LY.com.

Sektor pariwisata merupakan salah satu sektor berkinerja terbaik pada musim liburan Imlek yang telah mencatat sejumlah rekor di berbagai bidang, mulai dari transportasi hingga belanja daring dan hiburan.

Sebanyak 474 juta perjalanan telah tercatat di Tiongkok selama musim liburan Imlek yang berlangsung delapan hari, dan angka tersebut naik 34,3 persen secara tahunan, menurut data Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Tiongkok.

Data juga menunjukkan, angka belanja wisatawan dalam negeri di Tiongkok mencapai RMB 632,69 miliar ($87,93 miliar), naik 47,3 secara tahunan.

Tiongkok juga diproyeksikan mencatat rekor sembilan miliar perjalanan pada musim liburan Imlek yang berlangsung 40 hari sejak 26 Januari lalu.

Tiongkok telah mencatat lebih dari 3,5 miliar perjalanan pada 17 hari pertama dalam musim liburan Imlek, menurut data dari instansi perhubungan.

Penjualan tiket bioskop selama Imlek juga mencapai rekor berkat daya beli masyarakat Tiongkok yang semakin besar.

Didukung sederet film laris, penjualan tiket bioskop di Tiongkok pada masa liburan Imlek menembus RMB 8 miliar, mencapai rekor tertinggi baru, menurut data Badan Perfilman Nasional Tiongkok.

Fakta lain yang tak dapat diabaikan: porsi penjualan tiket bioskop pada kota-kota lapis ketiga dan keempat selama Imlek juga meningkat hingga 58,0 persen, memecahkan rekor dalam lima tahun terakhir, menurut data Maoyan Research Institute, lembaga yang memantau penjualan tiket bioskop.

Sektor belanja daring juga menunjukkan awal positif dengan kinerja menarik. Data Kementerian Perdagangan Tiongkok menunjukkan, penjualan ritel daring pada musim belanja Imlek, pada 18 Januari-17 Februari, setidaknya mencapai RMB 800 miliar, naik sebesar 8,9 persen dari periode serupa pada tahun lalu.

Pada Imlek tahun ini, angka pesanan makanan dan minuman berskala kecil pada Wechat, serta minuman wine dan pariwisata, masing-masing meningkat 36 persen dan 19 persen dari tahun lalu, menurut data. 


Sumber: PRNewswire

Jelang Festival Anak Perempuan, Boneka Tradisional Jepang "Hina" Dipajang di Prefektur Okayama

Rabu, Februari 28, 2024

JEPANG, KepoinAja79.Com – Boneka tradisional Jepang "Hina" dipajang di Prefektur Okayama, Jepang barat, menjelang Festival Anak Perempuan tahunan yang digelar pada 3 Maret.

Festival tradisional "Hina Matsuri" merayakan kesehatan dan kebahagiaan anak perempuan.

Boneka-boneka antik tersebut dipamerkan di sekitar 30 lokasi di Distrik Ashimori Kota Okamaya. Beberapa di antaranya dipajang di bawah atap rumah pedagang yang dibangun pada zaman Edo, antara abad ke-17 dan ke-19.

Di pusat informasi bagi wisatawan, satu set boneka hina dan miniatur Istana Kekaisaran Kyoto dari sekitar tahun 1938 dipamerkan. Acara ini berlangsung hingga 23 Maret.

Sebagai informasi, Hina Matsuri adalah sebuah festival atau perayaan yang ditujukan bagi anak perempuan. Pada perayaan Hina Matsuri keluarga yang memiliki anak perempuan memajang satu set boneka yang cantik dan unik. 

Boneka diletakkan diatas panggung yang disebut dankazari. Jumlah anak tangga pada dankazari ditentukan berdasarkan jumlah boneka yang ada. Masing-masing boneka diletakkan pada posisi yang sudah ditentukan berdasarkan tradisi turun temurun.

Perayaan ini sering disebut festival boneka atau festival anak perempuan. Keunikan festival ini memiliki fungsi pendidikan dan nilai moral, serta terdapat beberapa hidangan khas yang disediakan oleh keluarga yang merayakannya. 

Perayaan ini lebih merupakan acara keluarga, dan hanya dirayakan oleh keluarga yang memiliki anak perempuan saja. Orang tua dan anak-anak perempuan lebih berperan aktif dalam perayaan Hina Matsuri.

Sebelum hari perayaan tiba, anak perempuan membantu orang tua mengeluarkan boneka dari kotak penyimpanan untuk dipajang. Hina Matsuri diadakan setiap setahun sekali, yaitu tepat pada tanggal 3 Maret.


Sumber: HALO Jepang