Tampilkan postingan dengan label Cilegon. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Cilegon. Tampilkan semua postingan

Cilegon Center Mall (CCM) Gandeng UMKM Di Festival Kuliner "Puedes Fest 2024"

Sabtu, Oktober 26, 2024


Cilegon, KepoinAja79.Com – Cilegon Center Mall (CCM) kembali menggelar Aneka Kuliner Pedas bernama “Puedes Fest 2024” di Circle Park, CCM, Kota Cilegon, Jum’at, (25/10/2024).

Turut hadir dalam acara tersebut Management Cilegon Center Mall (CCM) SPV leasing Dwi Dio Nugroho, Tenant Relation Noni Wulandari, Marcom Putri Ramadani.

Festival kali ini, menghadirkan 36 pelaku usaha kuliner UMKM dengan menyajikan 100 menu makanan pedas. Festival kuliner mulai tanggal 25 Oktober sampai dengan 10 November 2024, di Circle Park, Cilegon Center Mall (CCM).

Pengunjung dapat menikmati berbagai menu makanan pedas, mulai dari sajian lokal seperti Rabeg khas Cilegon hingga kreasi modern seperti Rabeg Khas Cilegon, Mie Pedas Bakso Kuah Pedas, Wolfkind Burger, Dimsum Mentai, Ceker Pedas, Seblak Boci, dan Baso Aci Wonton X Mie Ndower.

Marketing Communication Cilegon Center Mall (CCM) Ferry Gunawan menjelaskan Puedes Fest 2024 bertujuan mendukung UMKM lokal serta mengedukasi masyarakat Cilegon tentang inovasi kuliner.

“Cilegon Center Mall (CCM) konsisten menyelenggarakan event kuliner setiap tahun, sebagai upaya mendukung UMKM lokal dan melestarikan kearifan lokal dari sisi kuliner. Festival ini kita bekerja sama dengan Mayora untuk menyediakan minuman eksklusif untuk pengunjung,” katanya.

Dikatakan Ferry, festival tersebut bertujuan untuk meningkatkan eksposur UMKM di bidang kuliner, sejalan dengan program pengembangan UMKM yang didorong oleh Walikota Cilegon, Helldy Agustian.

“Kita operasional dimulai dari jam 15.30 WIB sampai dengan jam 22.00 WIB. Tujuannya untuk meningkatkan UMKM juga sesuai yang diamati Pak Walikota Cilegon Helldy Agustian,” kata Ferry saat ditemui awak media, di Circle Park, Centar Cilegon Mall (CCM), Jumat, (25/10/2024) malam.

Ferry menambahkan di festival kuliner pedas juga ada Live music hiburan untuk menambah kenyamanan pengunjung saat menikmati hidangan.

Ferry berharap festival ini dapat mempromosikan CCM sebagai pusat inovasi dengan berbagai acara menarik di masa depan.

“Nah, buat pencinta pedas ayo merapat, yuch cobain. Jangan sampai ketinggalan, datang langsung Cilegon Center Mall (CCM),” pungkasnya.

(Yayu)

Dugaan Adanya Kebocoran Diagnosa Pasien

Jumat, Oktober 18, 2024

 


Cilegon, KepoinAja79.Com -Terjadi adanya dugaan kebocoran diagnosa pasien oleh salah satu staf atau pegawai yang bekerja di rumah sakit Krakatau Medika yang berada di Kelurahan Kotabumi, Kecamatan Purwakarta ini yang sampai saat ini belum diketahui identitasnya, Jum’at (18/10/2024).

Staf atau pegawai yang belum diketahui identitasnya tersebut di duga membocorkan diagnosa kepada Walikota Cilegon, Heldy Agustian ketika melakukan kunjungan pada tanggal 20/07/2024 ke rumah sakit tersebut.

Fri Septa adalah ayah dari Razky Gautama yang selama ini menjalani perawatan dan pengobatan di rskm tersebut sangat menyayangkan diagnosa anaknya bisa beredar di beberapa temannya yang kemungkinan juga di duga beredar di masyarakat.

Fri lebih lanjut bercerita dia mengetahui diagnosa anaknya tersebut dari temannya yang mendapat info dari Diana yang memiliki kedekatan dengan Walikota, pada saat itu Fri di hubungi oleh satu rekannya untuk menanyakan apakah sudah tahu tentang diagnosa anaknya dan Fri menjawab belum. Lantas Fri kemudian bertanya dari mana rekannya tersebut mengetahui info diagnosa itu, rekan Fri menjawab dari rekannya Diana yang pada saat itu mendapat info dari Walikota langsung melalui telepon.

Akibat kejadian ini, Fri sedikit mengalami gangguan psikis serta melaporkan kejadian dugaan kebocoran ini kepada pihak kepolisian yang mengacu pada sumpah dokter serta UU No 27 tahun 2022 yang dimana diagnosa pasien tidak boleh bocor kepada siapa pun.

Fri pun sangat menyesalkan dugaan diagnosa tersebut di sebarluaskan oleh Walikota kepada yang tidak berkepentingan dan fri berharap pihak kepolisian dapat memediasikan dngn pihak RSKM ataupun Walikota agar bisa memperbaiki nama anaknya di masyarakat dan berharap pihak kepolisian dapat memproses secara hukum jika benar dugaan diagnosa tersebut bocor ke masyarakat.

Ketika awak media mencoba mengkonfirmasi pihak kepolisian melalui Kanit Reskrim belum memberikan tanggapan apapun.

Tak Kunjung Mendapatkan Respons Setelah Disurati, LSM PBSR Laporkan PKBM di Kota Cilegon Ke Kejaksaan Negeri Cilegon

Kamis, Oktober 10, 2024


Cilegon, KepoinAja79.Com - Tidak Kunjung mendapatkan respons setelah di surati, Aliansi Pemerhati Pendidikan Nusantara Media Online Nasional Kabarindo Grup dan LSM PBSR laporkan Lembaga pendidikan non formal PKBM yang ada di Kota Cilegon, hal tersebut dilakukan karena adanya dugaan penyelewengan dana Bantuan Operasional Pendidikan (BOP), Kamis (10/10/2024).

Saat di konfirmasi, Adi Firmansyah Selaku Kepala Tim mengatakan bahwa dirinya telah melakukan investigasi ke beberapa PKBM yang ada di Kota Cilegon, dan hasilnya banyak Lembaga PKBM yang terindikasi tidak layak untuk mendapatkan bantuan BOP, dan hasil dari investigasi yang di dapatkan oleh Adi hampir semua lembaga PKBM di Kota Cilegon banyak melakukan manipulasi anggaran BOP.

“Dalam hal ini kami hanya melakukan tugas fungsi kami sebagai kontrol sosial khususnya untuk Lembaga non Formal PKBM, dan hasilnya banyak kami temukan PKBM yang tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan BOP, contohnya seperti jumlah sapras yang tidak sesuai dengan yang di laporkan di Dapodik dasmen, juga jumlah siswa yang terdaftar tidak sesuai dengan real yang ada di lapangan,” jelas Adi.

Sebelumnya, Adi juga sempat melayangkan surat kepada seluruh PKBM yang ada di Kota Cilegon, namun surat tersebut tidak kunjung mendapat kan respons dari para pengurus maupun pemilik yayasan yang mengelola PKBM tersebut, dan akhirnya Adi pun melaporkan PKBM tersebut ke Kejaksaan Negeri Kota Cilegon.

“Setelah melakukan investigasi akhirnya kami menemukan bukti adanya dugaan penyelewengan dana BOP PKBM, dan setelah mengumpulkan bukti- bukti dan kami juga sudah menyurati PKBM guna mengkonfirmasi hasil temuan kami, namun sampai sekarang tidak kunjung mendapatkan respons, ya akhirnya kami melaporkan hasil temuan kami kepada kejaksaan Negeri Cilegon,” pungkasnya.

Perlu diketahui, besaran bantuan yang di terima oleh satuan pendidikan PKBM diantarannya ; Paket A sebesar RP. 1.300.000 (Satu Juta Tiga Ratus Ribu Rupiah) per Siswa, Paket B RP. 1.500.000 (Satu Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) sedangkan paket C RP. 1.800.000 (Satu Juta Delapan Ratus Ribu Rupiah). Diterima langsung melalui rekening lembaga penyelenggara pendidikan PKBM.

Minim Penerangan Jalan, Wartawan Jurnalkuhp.com Mengalami Kecelakaan

Rabu, Oktober 02, 2024

 


Cilegon, KepoinAja79.Com - Kembali terjadi kecelakaan di kawasan adb, akibat tidak ada lampu penerangan jalan dan parkir liar truk. Kecelakaan di alami oleh salah satu wartawan jurnalkuhp.com yaitu Fri Septa, Rabu (2/10/2024).

Fri Septa bercerita ketika Senin malam (30/09/24) memasuki kawasan adb kelurahan Ramanuju, Kecamatan Purwakarta menuju lampu merah alun yang gelap gulita dan ketika sedang menikung dirinya terkejut melihat truk yang sedang parkir tidak jauh dari tikungan. Akibat tidak adanya lampu hazard (lampu sen dua) atau tanda apapun lainnya, Fri mencoba menghindar tetapi tidak dapat menghindar secara keseluruhan yang mengakibatkan benturan dengan bak belakang mobil tersebut.

Fri yang menunggangi sepeda motor Honda scopy A 9557 UR yang bertabrakan dengan mobil truk BK 8967 GD yang diketahui sopirnya bernama Subai yang di bawahi oleh PT TRANS NUSANTARA SEJAHTERA tersebut pun hancur dan Fri pun mengalami pendarahan serta tulang yang remuk dan bengkok di sekitar wajah dan hidungnya.

Pihak rskm membenarkan bahwa ada pasien kecelakaan atas nama Fri Septa yang mengalami tulang bengkok dan retak di beberapa bagian akibat kecelakaan di kawasan adb.

Saat ini pihak keluarga sudah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian dan langsung di tindak lanjuti oleh unit Laka Lantas.

Rivaldo Dwi Raspati Unit Laka lantas pos pol sub Grogol membenarkan telah menerima laporan dari pihak keluarga korban dan akan segera memanggil saksi - saksi dan mengumpulkan barang bukti agar bisa di proses ke tahap selanjutnya.

Pihak keluarga berharap agar kepolisian bisa memproses secara hukum dan ada itikad baik dari pihak PT TRANS NUSANTARA SEJAHTERA untuk biaya pengobatan sampai tuntas berikut perbaikan kendaraan untuk mencari nafkah.

Sampai saat ini dinas perhubungan ketika di konfirmasi via whatsapp belum memberikan tanggapan apapun tentang penerangan lampu jalan dan adanya parkir liar tersebut.